KONGRES AGPAII Ke-III; Masih Banyak Guru Belum Sejahtera - EDUKASIPERS.ORG

Breaking News

KONGRES AGPAII Ke-III; Masih Banyak Guru Belum Sejahtera

Dok. Edu| Zulfa


EDU –Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) yang tergabung dalam Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (AGPAII) adakan Kongres ke-III selama tiga hari, di Gedung JX Internasional Convertion Exhhibition pada 02/12/2017, Ketua panetia sampaikan sambutan bahwa guru PAI belum sejahtera.

Moch. Ghazali, selaku ketua pelaksana kongres AGPAII ke-3 berharap guru agama di perhatikan, terkhusus di wilayah Jawa Timur. ”Masih ada guru agama yang digaji 150 ribu per bulan,” ucap Ghazali saat sambutan. Di wilayah Jawa Timur sendiri masih banyak guru agama yang belum tersertifikasi.

Ghazali mengatakan, jika ingin memperbaik kualitas pengajaran maka perlu ditingkatkan kesejahteraan, ”memperbaik nasab dan nasib,”  tambah dia.

Salah satu peserta kongres, M. Qosim (54) guru PAI di SDN Wajak Kidul 1 Boyolango Tulungangun berharap, agar teman-teman yang sudah mengabdi, bisa cepat di jaga kesejahteraannya, ditingkatkan kedepannya, juga diangkat menjadi PNS, karena para guru sudah mengabdi 8-10 tahun, belum mendapatkan gaji yang dapat menutupi kebutuhannya. “Negara menggunakan jasanya, tetapi tidak bertanggung jawab mensejahterakannya,” pungkas dia.

Setelah melaksanakan Musyawarah (01/12/2017) di Gedung Asrama Haji Sukolilo Surabaya, hari kedua berlanjut acara seminar dan dialog kebangsaan di Surabaya dengan mengusung tema “Memantapkan Keberagamaan dan Merawat Keberagaman Untuk Kejayaan NKRI”.

Acara yang berjargon menanamkan nilai-nilai islam rohmatalilalamin juga dihadiri delapan ribu guru dari 10 ribu guru PAI yang diundang. Tak hanya wilayah Jatim saja, perwakilan provinsi se Indonesia pun hadir.
Duta Besar Finlandia, Menteri Agama RI, Lukman Hakim Syaifuddin, Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf, Nurul Arifin Husein (Gus Nuril) pimpinan pondok pesantren Abdurrahman Wahid Sokotunggal Semarang dan Haidar Baqir cendikiawan muslim.

Lukman Hakim Syaifuddin memberikan apresiasi kepada guru-guru PAI yang telah berkontribusi dalam memcerdaskan dan membangun bangsa Indonesia, “ucapan beribu syukur kepada guru, karena sudah banyak mendidik anak bangsa,” ucap dia.

 (AA/red)

Tidak ada komentar